SAROLANGUN – Banyaknya ASN yang memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) pada tahun 2021 ini yang mana di dominasi para guru dan ditundanya penerimaan CPNS di Kabupaten Sarolangun secara otomatis akan berdampak pada kekurangan tenaga pengajar atau guru.
Namun kekhawatiran tersebut sedikit teratasi setelah direncanakan adanya pengangkatan PPPK guru oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Hal ini disebutkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) A.Waldi Bakri.
Walidi mengatakan,jika pengangkatan PPPK guru oleh Kemendikbud tersebut yang mana pemerintah Kabupaten Sarolangun sendiri sudah mengusulkan sebanyak 1.300 guru, sehingga bisa mengatasi kekurangan guru untuk beberapa tahun kedepan
” Kita berharap semua usulan kita 1.300 guru dapat terpenuhi,” harapnya.
Dikatakan Waldi Bakri,jika pengangkatan guru PPPK ini kewenangan langsung dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Yang mana saat ini masih sedang berproses.
” Kita juga belum mendapatkan edaran resmi bagaimana pelaksanaan dan segala macam,namun nantinya semua kewenangan dari Kemendikbud,”ucapnya.(Sanu)
