SUKOHARJO – Setiap tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Semua instansi memperingatinya dengan upacara termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada kali ini Pemkab Sukoharjo menggelar upacara secara virtual karena masih dalam suasana pandemi Covid-19. Hal itu dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona.
Upacara dilakukan pada Selasa (1/6/2021) di lantai 10 Kantor Terpadu Menara Wijaya dengan dihadiri Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, dan Wakil Bupati, Agus Santosa. Turut hadir pula Kepala Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pada peringatan Hari Lahur Pancasila kali ini dikemas menarik dimana peserta upacara mengenakan busana daerah, yakni beskap untuk laki-laki dan kebaya untuk perempuan.
“Hari ini memang acaranya hanya mengikuti upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar pemerintah pusat secara virtual,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut Etik Suryani mengungkapkan bahwa upacara dilakukan secara virtual dengan protokol kesehatan secara ketat. Jarak diatur supaya tidak terlalu berdekatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Hari ini kegiatannya hanya upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar oleh pemerintah pusat, dan setelah ini tidak ada kegiatan apapun untuk menghindari kerumunan,” tandas Bupati Etik.
Selama mengikuti upacara, Bupati, Wakil Bupati, pejabat Forkompinda, dan pejabat di lingkungan Pemkab terlihat berdiri hingga upacara selesai. Menurut Bupati hal ini dilakukan untuk meminimalkan penggunaan alat sehingga lebih steril.
“Kita berupaya menegakkan protokol kesehatan. Meskipun sederhana, yang penting saling menjaga untuk pencegahan penularan corona,” ujar Bupati.
