Gelar Outbound, Pegawai Air Minum Kota Madiun Patuhi Prokes Covid-19

  • Bagikan
Terlihat para pegawai Perumda Air Minum "Tirta Taman Sari" Kota Madiun melaksanakan outbound.

DimensiNews.co.id, MADIUN – Sedikitnya 130 orang yang merupakan pegawai kontrak dan penuh kantor Perusahaan Daerah Umum (Perumda) Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun menunjukan sikap disiplin tentang protokol kesehatan (Prokes) Covid-19.

Aksi itu selain tetap mematuhi Prokes Covid-19, juga sekaligus untuk memberikan contoh posif terhadap masyarakat lainnya agar selalu menjaga kesehatan diri, keluarganya maupun orang lain. Dengan disiplin 3M yakni Mencuci Tangan dengan air mengalir/sabun, Memakai masker, Menjaga Jarak serta menjahui kerumunan massa dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Madiun.

Mereka memakai kaos lengan panjang dengan motif berwarna merah putih, juga lengkap mengenakan bermasker serta penutup wajah jenis face shield. Sejak pagi hari, mereka mendatangi Bumi Pekemahan Rowo Bening yang merupakan lahan aset milik Perusahaan Daerah Umum (Perumda) Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun.

Dalam kesempatan itu, mereka juga memasang baner bertuliskan “Trust Building Challenge” atau Membangun Kepercayaan Tim yaitu Membranding Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari”, Kota Madiun. Ternyata, mereka menggelar kegiatan outbound yang setiap tahun dilaksanakan oleh pihak Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari”, Kota Madiun.

Rangkaian kegiatan outbound tahap demi tahap mulai dilaksanakan, meski demikian mereka selalu tahu diri dalam situasi pandemi Covid-19 tetap disiplin 3M. Disiplin 3M yang dilakukan tidak pada saat kegiatan outbound saja, tapi mereka juga memberlakukan pada saat berada di masing-masing ruang kerjanya.

BACA JUGA :   Telkomsel dan Indihome Banjir Kritik Gegara Jaringan Error

Hal itu, juga berlaku bagi masyarakat atau pelanggan yang hendak melakukan transaksi pembayaran dibagian pelayanan umum kantor Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun.
Para pegawai mempunyai rasa disiplin 3M serta menjadi contoh positif terhadap masyarakat diluar, diakui oleh Bambang Irianto selaku Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun. Saat diklat pegawai seperti yang dilihat langsung dilokasi ini, meski melaksanakan kegiatan outbound mereka tetap mematuhi Prokes Covid-19.

“Sebetulnya itu kan kegiatan rutin tahunan, ya… Dalam artian kegiatan diklat pegawai, ini berpengaruh dalam outbound. Tujuan yang utama, adalah bagaimana membangun mental. Teman-teman (pegawai) ini, harus mempunyai mental perusahaan,” jelasnya seusai pembukaan kegiatan outbound di Bumi Perkemahan Rowo Bening Kota Madiun, Minggu 25 Oktober 2020.

Menurunya metal yang konotasinya, adalah pada keuntungan maupun pelayanan pada masyarakat. Dengan mengadakan diklat outboond ini, diharapkan dirinya bersama para pegawai mempunyai satu semangat yaitu bekerja yang bagus, meski dalam situasi pandemi Covid-19.

Sehingga tidak terpengaruh, jajaran direksi bersama karyawan/karyawati tetap memberikan suatu pelayanan yang terbaik kepada pelanggan. “Inilah tujuan utama, artinya kita membangun karakter. Karakter bermental perusahaan. Dimana, mental perusahaan adalah pada profit juga meningkatkan pelayanan dan sebagainya,” kata Bambang Irianto, lagi.

BACA JUGA :   Di Sadu, Al Haris Diminta Sampaikan Nasehat Perkawinan

Selain itu, dia melanjutkan bahwa perusahaan yang dipimpinnya hingga ini terus meningkatkan pelaksanaan Prokes Covid-19 di lingkungan kerjanya. Seperti yang dilihat dilokasi ini, para pegawai disamping memakai masker juga memakai face shield. Artinya ini termasuk juga jaga jarak, bahkan sudah dilakukan mengecekan suhu tubuh dengan alat thermogun hingga rapid test.

Di tengah pandemi Covid-19 ini, jajaran Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun tetap melaksanakan kegiatan juga tetap mematuhi Prokesnya. Jajarannya mematuhi Prokes Covid-19 tidak hanya dilokasi outbound saja, tapi juga ditempat kerjanya. Seperti wajib menjaga jarak dengan kursi yang ada, baik di ruang rapat pegawai maupun tempat pelayanan umum.

Sedangkan kursi dipelayanan umum ditata, lalu setiap masyarakat yang datang juga harus pakai masker, mencuci tangan, ceh suhu tubuh dan jaga jarak. “Begitu pada bagian kassir kami, tetap bermasker juga memakai face shield. Termasuk pelayanan kami, juga tempat duduknya pelanggan kita tata sedemikian rupa, sehingga kita selalu patuh pada Prokes Covid-19,” ungkapnya.

BACA JUGA :   Polda Kepri Amankan Kurir Sabu 1,5 Kg di Pantai Sambau Nongsa

Bambang Irianto menambahkan jajaran direksi serta karyawan/karyawati setiap pagi masuk kantor pada jam kerja, juga selalu rutin dilakukan cek suhu tubuh dengan alat thermogun. Begitu juga masyarakat umum, tetap sama harus cek suhu tubu serta memathui 3M tersebut. Itu adalah protokol tetap (Protap) yang telah tentukan Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun yang dikerjakan oleh satpam di pos jaga.

“Jadi, setiap pelanggan datang wajib di thermogun dulu, habis itu mencuci tangan ditempat yang sudah disediakan. Setelah itu, pelanggan baru diperbolehkan masuk ke ruang loket atau pelayanan umum,” paparnya.

Ia menambahkan bagi pelanggan yang datang ke kantor pelayanan umum Perumda Air Minum “Tirta Taman Sari” Kota Madiun, lalu tidak membawa atau memkai masker? Maka tetap tidak diberikan ijin untuk masuk ke area kantor, baik pada pelayanan umum maupun unit-unit kerja lainnya.

“Masyarakat yang tidak memakai masker, ditolak masuk atau disuruh pulang lagi untuk membawa serta memakainya pada saat masuk kantor kami. Tapi jika mereka ternyata tidak berkenan untuk mengambil masker, maka disuruh menunggu diluar kantor hingga pelayanan yang dibantu oleh petugas kami sudah selesai dari pelayanan umum,” tegasnya.*all

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights