Waduh! Lakukan Hal Ini, Oknum Honorer Dinkes Halteng Terjaring Razia Polisi

  • Bagikan

 

DimensiNews.co.idHALMAHERA TENGAH.

Dalam rangka pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) Polres Halteng dengan gencar terus melakukan operasi di malam hari. Alhasil pada Sabtu (11/11/17) malam sekira pukul 23.20 WIT, satuan Polres Halteng berhasil mengamankan sepasang kekasih yang berduaan sekamar di rumah Dinas Kesehatan, tepatnya dibelakang RSUD Weda, Desa Wedana Kecamatan Weda.

Sepasang kekasih yang diamankan itu diduga kumpul kebo. Olehnya itu, keduanya akan diberikan pembinaan agar tidak mengulangi lagi perbuatan tersebut.

Kabag Ops Polres Halteng, Kompol Jasim Hoda ketika di konfirmasi mengatakan, operasi pekat yang dilakukan ditiap bangunan berkedok kontrakan terindikasi kerap dijadikan tempat kumpul kebo atau beralih fungsi menjadi sejenis wisma penginapan bagi pasangan mesum tersebut. Kegiatan itu digelar berdasarkan laporan masyarakat setempat yang mengeluhkan maraknya kejahatan kumpul kebo.

BACA JUGA :   Ringkus 4 Pelaku Curat Dalam Sebulan Terakhir, Waka Polres Sumbawa Ungkap Modus Operandi Pelaku

“Penggerebekan ini sengaja kita lakukan atas aduan masyarakat setempat tentang maraknya praktek pasangan kumpul. Olehnya itu, untuk mempertanggungjawabkan perbuatan seluruh pasangan kumpul kebo tersebut maka pihaknya melakukan pendataan sekaligus pembinaan kepada pelaku kumpul kebo agar tidak mengulangi lagi,” jelasnya.

Untuk pelaku kumpul kebo pria lagi diamankan di balik terali besi dan pelaku wanita dikembalikan di rumah dinas karena beralasan kurang enak badan. Amatan awak media pada saat sepasang kekasih terjaring razia pelaku wanita menutupi wajahnya menggunakan jilbab dan malu-malu. Sementara pelaku pria terlihat grogi akibat takut banyak petugas kepolisian.

Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Pemkab Halteng Haruna mengatakan dari aspek hukum yang bersangkutan akan di panggil menghadap hari Senin (13/11/17) mendatang.

BACA JUGA :   Akhirnya Jalan Poros Limun Dan Spintun Pauh Bisa Dilalui Kendaraan

“Karena oknum tenaga honorer yang terjaring razia operasi pekat Sabtu malam itu jauh sebelumnya sudah saya peringatkan untuk tidak tinggal di rumah dinas itu, karena belum berkeluarga. Akan tetapi yang bersangkutan memaksakan untuk tinggal di rumah dinas itu. Pastinya yang bersangkutan akan dipanggil untuk dilakukan pembinaan atau yang lainnya (SP3) oleh Dinas Kesehatan,” tegasnya.

Haruna juga mengaku, bahwa oknum honorer inisial Mawar ini sudah lama honor di Dinas Kesehatan sejak awal Januari 2017.

“Saya sudah mengetahui hal ini sejak malam dari tetangganya ketika mereka terjaring razia oleh petugas kepolisian. Setiap honorer yang melakukan pelanggaran pasti mendapat sanksi tegas dari pimpinan karena telah mencoreng nama baik Instansi Dinas Kesehatan,” tandasnya.

BACA JUGA :   Lebaran H+3, Kodim 0426,Polres Tuba & Mesuji Masih Siaga Mudik.

Kemudian berikutnya lagi kami akan memanggil kedua orang tua mereka dengan tujuan untuk mempersatukan mereka, yang tadinya ilegal bisa dilegalkan,” terangnya. (Ode)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights