Petani Pisang di OKU Selatan Menjerit,Butuh Perhatian Pemerintah

  • Bagikan

Dimensinews. co.id OKU SELATAN – Masyarakat Desa Bumi Agung Jaya, Kecamatam Buay Rawan Kabupaten Ogan Komering Ulu OKU Selatan keluhkan harga pisang hasil pertanian mengalami penurunan sangat drastis.

Sebelumnya harga pisang hasil petani wilayab setempat mencapai Rp 1500 per kilogram,sekarang turun hanya menjadi Rp 400 ratus rupiah.

Para petani pisang di Kabupaten OKU Selatan, saat ini mengharap kan harga pisang ada kenaikan,karena sebagian petani pisang di Oku Selatan banyak yang menggantungkan kebutuhan hidup dari tanaman pisang sebagai penghasilan sehari hari.

Taslim warga setempat menuturkan,pemerintah setempat bisa memperjuangkan harga pisang di kisaran 1500/kg,mungkin petani pisang sedikit tertolong, ungkapnya.

“Sebelumnya mencapai Rp 1500 per kilogram. baru-baru ini turun hingga Rp 400 ratus rupiah yang membuat kita sebagai petani lesu dan pasrah dengan keadaan,” ujarnya

BACA JUGA :   Jelang Ramadhan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Sidak Harga Sembako di Pasar Kilometer

Amer selaku tengkulak/pembeli megatakan,miris juga dengan kondisi yang ada akibat Covid 19 ini.

“ Saya Membeli pisang ke petani Seharga Rp 400 ratus rupiah sekarang ini.,semenjak adanya penyebaran virus corona (Covid 19) Harga pisang di tempat kita semangkin Anjlok, Ungkapnya

Ia mengatakan,dulu sebelum adanya virus Corona harga pisang pernah mencapai Rp 1800 per kilogram.Namun karena adanya Virus Corona ini harganya terus anjlok.Sehingga membuat para petani pisnag semakin menjerit.katanya

Ia dan masyarakat petani berharap pihak pemerintah bisa mendorong agar kindisi pemulihan ekonomi di sektor peetanian pisang ini bisa tetap stabil dan masyarakat kembali sejatera.harapnya.(BG)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Verified by MonsterInsights