DimensiNews.co.id, SUKOHARJO – Pilkada di Sukoharjo yang dilaksanakan serentak dengan beberapa kabupaten lain se Indonesia tinggal menghitung hari. Warga yang terpapar Covid-19 tetap bisa menyalurkan hak pilihnya. Hal itu disampaikan Ketua KPU Sukoharjo, Nuril Huda, Selasa (24/11/2020).
Di Kabupaten Sukoharjo jumlah kasus positif covid masih belum berhenti. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, kontak erat yang masih menjalani pemantauan masih 1.946 orang tersebar di 12 kecamatan.
“Terdapat peningkatan kontak erat/ orang tanpa gejala (OTG) sejumlah 60 orang yang berasal dari enam kecamatan,” ungkap Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Rabu (25/11/2020).
Kontak erat tersebut masing-masing 21 orang di kecamatan Sukoharjo, 5 orang di Kecamatan Bendosari, 9 orang masing-masing di kecamatan Mojolaban, Nguter, Grogol, dan 7 orang di kecamatan Baki.
“Akumulasi keseluruhan kontak erat mencapai 4.921 orang, namun 2.975 orang telah selesai pemantauan, sehingga kontak erat tersisa 1.946 orang,” pungkas Yunia Wahdiyati.
Seorang kontak erat merupakan yang memiliki riwayat dengan kasus konfirmasi corona atau memberikan perawatan langsung terhadap kasus probable. Probable sendiri diartikan kasus suspek dengan Ispa berat atau meninggal dengan gejala corona dan belum ada hasil pemeriksaan RT-PCR.
