GRESIK – Kerap beraksi di wilayah Lamongan dan Gresik, Pelaku Curas (pencurian dengan kekerasan), Sahrus Siam, 19, warga Desa Rapalaok, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, keok di tangan korbannya di Jalan Raya Ambeng-Ambeng, Kecamatan Duduksampeyan, Minggu sore, (27/06/2021).
Dengan mengendarai motor matic warna merah, pelaku dibonceng seorang temannya dari barat ke arah Surabaya, dan saat mendapati seorang korban yang sedang asyik main seluler sembari menunggu bus kearah Lamongan di depan swalayan tempatnya bekerja.
Merasa mendapatkan targetnya, pelaku langsung beraksi dengan cara memepet korban dan menggasak HP dari atas motor.
Korban, Ferdinan Dwi, 20, tidak tinggal diam. Seketika dengan gaya refleknya, korban yang juga seorang pesilat dari Desa Karangpilang, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan itu sontak menarik kedua pelaku hingga tersungkur ke aspal.
Setelah terjatuh, Si joki berhasil melarikan diri. Namun, Pelaku Sahrus Siam berhasil dibekuk korban dengan kuncian bela diri. Beruntung, satu unit seluler warna biru miliknya tidak jadi raib.
Selang beberapa saat, tidak jauh dari tempat kejadian perkara, ada patroli petugas Polisi. Tidak sampai terjadi amuk massa, pelaku langsung digelandang ke Mapolsek Duduk Sampeyan guna menjalani proses hukum.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM melalui Kapolsek Duduk Sampeyan, AKP Bambang Angkasa menyatakan bahwa tersangka yang juga seorang pengangguran ini sering menjual hasil kejahatan untuk bersenang-senang di tempat hiburan malam di Surabaya.
“Dari keterangan tersangka kepada penyidik, hasil kejahatannya itu biasanya dipergunakan untuk minum- minum di Surabaya.” jelas Bambang.
“Modusnya mobiling, mencari calon korban yang lengah membawa HP. Pelaku yang telah tertangkap kini sudah ditetapkan sebagai tersangka, Seorang pelaku lainnya telah kita kantongi identitasnya, kini sedang dalam pengejaran unit Reskrim Polsek Duduk Sampeyan.” imbuhnya, Selasa (29/6/2021).
“Kini tersangka dijerat asal 363 ayat 1 ke 4 KUHP dengan ancaman hukuman diatas lima tahun mendekam dibalik jeruji besi.” terangnya.
Mantan Kasubbag Humas Polres Gresik ini juga mengapresiasi keberanian korban untuk melumpuhkan pelaku kejahatan Jambret terhadap dirinya.
Selain itu, pihaknya juga terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada akan situasi lingkungan sekitar, “Jangan teledor, dengan tidak memberi kesempatan pada pelaku tindak pidana.” pungkasnya. (by)
