BOGOR – Pandemik Covid – 19 yang masih saja belum beranjak dari Bumi Nusantara diduga mengakibatkan merosotnya pendapatan di beberapa sektor ekonomi, terlebih kebijakan pemerintah untuk memperpanjang PPKM Darurat hingga ke Level empat membuat para pengusaha di sektor Perhotelan kian menjerit,
Seperti hotel Oyo, salah satu hotel yang berada di Kampung Asri Gunung geulis kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor kini pengoperasiannya terancam Gulung tikar (Bangkrut), sepinya pengunjung menjadi faktor yang dicurigai adanya keadaan ini,
Menurut Alvin salah satubpengelola hotel Oyo saat ditemui di ruang kerjanya mengungkapkan,
” Semenjak kebijakan PPKM darurat diberlakukan oleh pemerintah, akibatnya hotel OYO mengalami penurunan omset hingga hampir 90 persen, tarif hotel sampai kami banting (Turun Harga) untuk mensiasati agar kami dapat membayar upah karyawan, ungkap Alvin,
Masih menurut Alvin,
“hotel Oyo yang biasanya mendapat kunjungan lebih blm dari dua puluh orang perharinya, kini hanya empat sampai lima orang pengunjung saja, itupun tidak menginap, mereka datang hanya sekedar singgah untuk beristirahat,” Sambungnya kepada wartawan,
Kini keberadaan hotel yang menyisakan hanya sembilan pegawainya tersebut terancam bangkrut, itu dapat dirasakan dari fasilitas yang sudah mulai dikurangi salah satunya, Restoran,
Dahulu di Hotel Oyo Sempat ada sebuah restoran, namun saat ini keberadaan restoran di Hotel Oyo sudah ditiadakan hal tersebut diambil oleh manajemen Hotel untuk memangkas Pengeluaran Hotel.(red)
