KOTA TANGERANG – Kejaksaan Negeri Kota Tangerang melaksanakan rapat Koordinasi Tim Pakem Kota Tangerang secara virtual oleh Kepala Kejaksaan Negru (Kajari) Kota Tangerang I Dewa Gede Wirajana, SH., MH. Selaku Ketua Tim Pakem.(9/9/2021)
Rapat koordinasi Tim Bakorpakem hari ini dipimpin oleh Kasi Intelijen Kejari Kota Tangerang R. Bayu Prawoto Sutopo, SH. dan dihadiri langsung oleh Kaban Kesbangpol Pemkot Tangerang, H. R Irman Pujahendra dan Kabid Kewaspadaan Dini Kesbangpol.
Rapt tersebut mengangkat Tema
“GERAKAN TIM PAKEM DALAM KOORDINASI CEGAH BERSAMA GERAKAN RADIKAL TERORISME”
Kasi Intelijen menyampaikan tujuan Pakem adalah mengawasi aliran kepercayaan dan aliran keagamaan yang berkembang di wilayah Kota Tangerang.
“Kenapa radikalisme dan terorisme kita bahas hari ini dikarenakan gerakan ini kedua paham tersebut sudah membawa narasi agama. Ada irisan yang berbeda antara kepercayaan dengan keagamaan.”ujarnya
Bayu mengatakan, Tim pakem harus seiring dan sejalan menyikapi hal tersebut. Ada aliran kepercayaan dan keagamaan yg masuk ke wilayah Kota Tangerang,harus sama-sama kita deteksi dan identifikasi. Arahnya kemana. Pro atau kontra dengan tujuan nasional.Bertentangan kah dengan ajaran agama yang ada di Indonesia.
“Sinergitas harus terus dibangun. Kejaksaan, Pemkot, Kodim, DPRD, Polres tidak bisa berjalan sendiri dalam mendeteksi Gesekan-gesekan ini di masyarakat, perlu adanya dukungan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, ormas, media, dan pemangku kepentingan yang lain. Paham idiologi saat ini terus berkembang mengendalikan kepribadian seseorang. Idiologi bangsa Indonesia adl idiologi Pancasila. Penuh toleransi dan tenggangrasa yg harus dijaga dan dipertahankan.”tegasnya
Selain itu Kasi Intel juga meminta saran dan masukan untuk mengudate informasi berkaitan dengan tema tersebut seperti pembahasan Gereja HKBP di Tanah Tinggi, Ijin IMB di Gereja St. Bernadert, Pembangunan Mushola di Cipondoh, Kondisi Napiter yg ada di Kota Tangerang dan masuknya ajaran atau kelompok tertentu.*(hl/dul)
