TANGERANG- Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, vaksinasi Covid-19 yang telah dilaksanakan mencapai 1.595.875 jiwa, dengan rincian pencapaian dosis satu sebanyak 1.003.460 jiwa dan dosis dua sebanyak 592.415 jiwa.
Pencapaian ini tak lepas dari program bulan vaksinasi Tangerang yang menyisir warga belum tervaksinasi di tingkat RW. Gerakan tersebut diakui Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni, cukup efektif dan signifikan.
Selama program tersebut, kata dr Dini, capaian vaksinasi selama bulan vaksinasi Tangerang rata-rata di angka 25 ribu dosis per hari dan tertinggi di 40.549 dosis per hari.
“Hingga saat ini bulan vaksinasi Tangerang sudah berlangsung sembilan hari. Capaian vaksinasi itu bertambah 193.512 jiwa pada dosis satu dan 52.925 jiwa pada dosis dua. Program ini akan kita teruskan hingga akhir September. Kemungkinan, program ini akan kita perpanjang hingga vaksinasi selesai karena dinilai efektif,” ungkap dr Dini melalui keterangan tertulis, Kamis (16/9/2021).
Dia menjelaskan, capaian vaksinasi kategori rentan yaitu lansia saat ini juga sudah kian maksimal. Tercatat saat ini sudah 74.302 lansia tervaksinasi dosis satu dan 59.507 lansia tervaksinasi dosis lengkap.
“Capaian ini berkat usaha optimal dan gotong royong semua pihak. Mulai dari petugas kesehatan, ketersediaan dosis hingga antusias masyarakat yang terus meningkat. Terlebih, adanya bantuan dibukanya gerai-gerai vaksinasi baru dari TNI dan Polri di sejumlah titik pusat keramaian,” tuturnya.
Menurut dr Dini, herd immunity akan terbentuk jika sudah disuntik vaksin dosis lengkap. Hingga saat ini Pemkot Tangerang terus menggenjot program vaksinasi. Sementara, tinggal 2,2 persen lagi capaian vaksinasi Kota Tangerang mencapai 70 persen.
Dia juga mengimbau pada masyarakat Kota Tangerang yang belum vaksin untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Sementara untuk masyarakat yang sudah vaksin diminta untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan agar penanggulangan pandemi Covid-19 ini bisa cepat teratasi.
“Dengan itu ayo jangan kendor segera ikuti vaksinasi. Sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat,” imbaunya.*(Fitri)
