Poltekkes Kemenkes Aceh Kembangkan Desa Binaan di Blang Mangat

  • Bagikan
Anda Syahputra, S.Kep, M.Kes saat memberikan kata sambutan pada Lokakarya Mini di Desa Meunasah Masjid

LHOKSEUMAWE – Prodi D-III Keperawatan dan Kebidanan Aceh Utara Poltekkes Kemenkes Aceh melaksanakan kegiatan pengembangan desa binaaan di Desa Mesjid Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Pemko Lhokseumawe.

Kegiatan itu juga merupakan bagian dari program kerja pusat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi Poltekkes Kemenkes Aceh dengan sasaran yang ingin dicapai dalam program itu adalah bagi keluarga usia produktif di Desa Mesjid Punteut.

Ketua Prodi Keperawatan Aceh Utara Poltekkes Kemenkes Aceh Anda Syahputra, S.Kep, M.Kes, Kamis (7/10) kepada DimensiNews.co.id mengatakan, sebelum dilaksanakan kegiatan lokakarya mini yang berlangsung, Rabu (6/10) lalu, mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan telah melaksanakan survey kesehatan rumah tangga yang berlangsung sejak Tanggal 27 September – 2 Oktobet 2021.

BACA JUGA :   Forkopimda Asahan Kibarkan 75 Bendera Merah Putih di Obyek Wisata Ponot

“Survey itu dilakukan kepada 122 keluarga di Dusun Cot Nanggroe, Lampoh Kuta, Buket Rata dan Dusun Mon Tujoh di Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe,” sebutnya.

Ia menambahkan, dalam Lokakarya yang berlangsung di Meunasah Desa Mesjid Punteut itu ditemukan berbagai masalah praktik keperawatan luka dalam keluarga di masyarakat masih kurang tepat.

“Permasalahan itu dikarenakan masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang asupan nutrisi yang tepat untuk penyembuhan luka, persepsi dan sikap kurang tepat untuk memilih bahan yang sehat saat merawat luka,” ungkap Anda Syahputra yang didampingi Ketua Prodi Kebidanan Jasmiati, SST, M.Keb.

Selain rendahnya pengetahuan tentang perawatan dan penyembuhan luka, juga ditemukan tentang pengetahuan Ibu-ibu tentang cara memijat bayi dan pijat laktasi yang masih rendah.

BACA JUGA :   Pengamanan Natal dan Tahun Baru Kapolres Sarolangun Akan Tempatkan Personil Di Gereja

“Cara yang selama ini dilakukan oleh Ibu-ibu saat memijat bayi dan pijat laktasi masih kurang tepat dan diperlukan upaya sosialisasi cara menangani bayi secara tepat,” katanya lagi.

Minindaklanjuti hasil Lokakarya Mini itu akan dilakukan edukasi kepada masyarakat khususnya kader kesehatan dan ibu-ibu tentang perawatan luka dan intervensi terapi komplamenter dalam upaya peningkatan kesehatan keluarga

Dalam Lokakarya Mini itu juga turut dihadiri oleh Kadis Kesehatan Kota Lhokseumawe diwakili Kabid Kesga Zahara, SSiT, MM.Kes, Kepala Puskesmas Blang Mangat Mardiana, SSiT, MKM, Kapolsek Blang Mangat Ipda Fachrurrazi, S.Si, MSM, Geuchik Azhar, Ketua Tuha Peuet, Imum dan Perangkat Gampong Mesjid Punteuet. Hadir juga Ketua Prodi Keperawatan Anda Syahputra, S.Kep, M.Kes dan Kebidanan Jasmiati, SST., M.Keb, serta dosen, mahasiswa,Ketua Pembina PKK Gampong, Ketua Pembina dan Seluruh Kader Kesehatan Gampong Mesjid Punteuet.

BACA JUGA :   TNI Jalin Kerja Sama Yayasan BTCI di Bidang Kemanusiaan
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Verified by MonsterInsights