LHOKSEUMAWE – Dia adalah Khana Darasa Naswa (15) salah seorang siswi SMKN 1 Lhokseumawe, warga Desa Blang Weu Panjoe, Blang Mangat, Kota Lhokseumawe yang sempat drop pasca di suntik vaksin dan bahkan sempat menerima perawatan medis di Rumah Sakit.
Kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang dialami oleh siswa SMKN 1 Lhokseumawe Khana Darasa Naswa sempat membuat heboh, bahkan banyak orang tua siswa yang tidak memberikan izin anaknya untuk di vaksin setelah mengetahui kasus KIPI itu.
“Saat ini kondisi saya sehat walafiat dan lebih baik, mungkin kemarin karena efek vaksinnya saja. Selain itu, saya juga memiliki riwayat sesak nafas sejak kecil. Sehingga, sempat drop usai ikut vaksinasi,” ujar Khana Darasa Naswa kepada wartawan, Kamis (7/10) kemarin.
Ia juga menyebutkan, kabar yang beredar yang menyebutkan vaksin itu berbahaya, tidak benar. Bahkan, sangat bagus untuk kesehatan karena dapat meningkatkan imun tubuh.
“Pesan saya kepada siswa dan masyarakat di seluruh wilayah Kota Lhokseumawe supaya ikut vaksinasi, Sebab, vaksinisasi ini sangat penting,” pungkas siswi kelas I SMK Negeri 1 Lhokseumawe ini.
Dalam kesempatan yang sama, Aji Usman (52) orang tua Khana Darasa Naswa mengatakan, saat anaknya mengalami drop pasca vaksinasi seluruh keluarga sempat cemas dan panik, namun setelah mendengarkan keterangan dari dokter, bahwa anaknya cuma mengalami drop saja dan tidak berbahaya bagi kesehatan.
Dia juga menambahkan, vaksinasi itu sangat aman dan halal, karena itu Aji menghimbau kepada semua kalangan masyarakat di wilayah Kota Lhokseumawe jangan takut untuk ikut vaksin. “Vaksinasi sangat dibutuhkan untuk kesehatan dan imun tubuh kita,” pintanya.
Ayah dari Khana Darasa Naswa ini juga meminta kepada pihak-pihak yang menyebarkan berita tidak benar terkait kondisi putrinya usai menjalani vaksin supaya berhenti, karena kondisi Khana Darasa sudah sembuh seperti biasa.
“Anak saya sudah sembuh dan membaik, bahkan sudah kembali bersekolah seperti biasa. Bukan vaksinnya yang salah, petugas yang bekerja di lapangan saya minta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan sehingga tidak terjadi lagi hal – hal seperti sebelumnya,” harapnya.