GRESIK – Pasca dampak Pandemi, kebangkitan ekonomi dalam segala bidang merupakan hal yang sangat perlu dilakukan demi keberlangsungan kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Dalam kondisi ini, dibutuhkan pula sinergitas antar seluruh komponen masyarakat, instansi, dan institusi, demi mencapai sebuah harapan bersama untuk bangkit kembali seperti kehidupan sedia kala.
Seperti diketahui, dari beberapa sektor yang mengalami dampak Pandemi salah satunya yakni pada sektor Pariwisata. Maka dalam hal ini Dinas Pariwisata dan kebudayaan Gresik telah bersinergi dengan TNI / Polri sebagai bentuk upaya bersama dalam meningkatkan kepercayaan publik demi bangkitnya ekonomi pada lingkup wilayahnya.
Selanjutnya, sebagai langkah dalam perlindungan kepada masyarakat di tengah pandemi yang belum usai ini, Kabag Ops Polres Gresik, Akp. Imam Mustolih bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gresik, Sutaji Rudy melaksanakan peninjauan akan penerapan protokol kesehatan yang ada di arena permainan di Kabupaten Gresik, Selasa, (26/10/2021).
Dalam peninjauan tersebut, Kadisparbud
Kabupaten Gresik didampingi, Kasat Sabhara Polres Gresik AKP Hary Moeryanto Tampake, Danramil Kebomas Kapt Inf. Pariono S., Kabid penegakan Perda Sat Pol PP Kab. Gresik Moelyono, Kasi Pengembangan Industri Pariwisata Disparbud Kabupaten Gresik, Wahyu Wulandari, Kasi Pengembangan Pariwisata dan Tata Kelola Destinasi Disparbud Kabupaten Gresik M. Fither K., Staf Disparbud Kab. Gresik Dewi MS., GM Gressmall, Erich Pramono B., HRD Gressmall Darmayanti, pengelola Playzone, Mulyadi serta HRD Iconmall, Ellen.
Di tengah peninjauan, Kadisparbud Sutaji Rudy menyatakan bahwa berdasarkan monitoring di lapangan ke sejumlah arena permainan di Kabupaten Gresik masih terbilang relatif normal pada beberapa hari terakhir ini.
“Oleh karenanya, kami melakukan peninjauan langsung ke lapangan akan penerapan protokol kesehatan di sejumlah lokasi wisata, perbelanjaan maupun di arena permainan yang ada di Kabupaten Gresik dan sekitarnya. Kami mengimbau, agar protokol kesehatan selalu diterapkan dengan ketat supaya dalam menjalankan kegiatan berlangsung baik dan produktif, dan dapat tetap dalam kondisi aman dari penyebaran Covid-19,” kata Sutaji kepada wartawan.
Sementara itu Kapolres Gresik, Akbp. Mochamad Nur Azis S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kabag Ops Polres Gresik Akp. Imam Mustolih, menyebutkan bahwa protokol kesehatan ini harus diterapkan dan dipatuhi sebagai upaya mengembalikan kepercayaan publik terhadap sektor ekonomi di Kabupaten Gresik.
“Demi memutus penyebaran Covid 19, Disiplin Protokol Kesehatan harus tetap dilaksanakan karena hal itu dapat meningkatan kepercayaan publik dan membangkitkan kembali sektor ekonomi kreatif yang terdampak Pandemi Covid 19.” ucap AKP Imam. (bayu)
