KABUPATEN TANGERANG – Terkait dugaan curi aliran listrik, UP (Unit Pelayanan) PLN Lemah Abang turun ke lokasi untuk mengecek keadaan yang sebenarnya, Mahdi perwakilan dari PLN menjelaskan bahwa keadaan listrik di SDN Karang Mukti 02 dalam keadaan normal.
“jika melihat kondisi kemarin itu terlihat sedang ada gangguan di KWH nya, maka dari itu kami turun seusai adanya informasi yang di dapatkan, namun saat ini terlihat sudah di perbaiki sehingga normal normal saja.” Ucapnya pada media Selasa (02/08/2022).
Masih kata Mahdi, untuk SDN Karang Mukti 02 sudah terdaptar di PLN Up Lemah Abang, mungkin kemarin yang menjelaskan tidak melakukan kroscek berkas terlebih dahulu, sehingga tidak mengetahui pemberkasan” Terangnya.
Suryana selaku Kepala Sekolah SDN Karang Mukti 02 mengapresiasi kedatangan PLN yang hadir di halaman sekolah dan juga rekanan sosial kontrol yang ikut serta mengawasi kegiatan pembangunan pemerintah.
“Saya sangat berterimakasih atas kedatangan pihak PLN datang ke SDN Karang Mukti 02, dengan begitu semuanya menjadi jelas, dan juga saya apresiasi kepada rekan rekan sosial kontrol yang ikut serta memantau kegiatan pembangunan SDN Karang Mukti 02 yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi.” Ucapnya.
Masih kata Kepsek, ” jika ada kekurangan maupun kesalahan marih kita perbaiki bersama, sekali lagi saya ucapkan terimakasih atas semuanya.”
Disindir terkait pemakaian air, Kepsek menerangkan bahwa sudah ada komunikasi dengan pihak pelaksana bahwa mereka memakai air sekolah.
“Karena ini untuk bangunan sekolah, kami memperkenankan mereka memakai air dari sekolah, memang sebelumnya dari pihak kontraktor sudah menjalin komunikasi dengan pihak sekolah untuk meminta ijin untuk pemakaian air.” Ujarnya Suryana Kepsek SDN Karang Mukti 02.
Hal senada juga disampaikan oleh Brian Shakti selaku ketua Lembaga GRPPH-RI mengapresiasi UP PLN Lemah Abang yang cepat tanggap dalam menerima informasi.
“Kita apresiasi kinerja PLN yang luar biasa cepat tanggapnya, jika seperti itu kita jelas mendapatkan keterangan yang terang dari pihak yang membidanginya, namun PLN juga mengakui jika kemarin itu adanya gangguan di KWH nya, sehingga mereka turun untuk memastikan keadaan tersebut.” Ucapnya Brian Shakti.
“Namun untuk SDN Karang Mukti 02, kami selaku sosial kontrol akan terus menijau kegiatan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi.” Pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, bahwa di SDN Karang Mukti 02 sedang ada pembangunan Rehab Total dengan sumber Anggaran APBD Kabupaten Bekasi tahun 2022, Harga Kontrak senilai Rp. 1.278.564.160 dikerjakan oleh CV. Alfiar
