TAPANULI SELATAN, SUMUT – Menjelang pelaksanaan ibadah sholat Jum’at, sekitar pukul 11.00 WIB, Jum’at (9/9/2022) warga Pasar Belakang, Kelurahan Pasar Sipirok, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan , Sumatera Utara dihebohkan sijago merah yang menghanguskan rumah warga.
Camat Sipirok, Sahruddin Perwira kepada awak media mengatakan, begitu mendengar ada kebakaran, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) yang posnya bertempat disekitar Kantor Camat Sipirok.
“Berselang 1 jam, akhirnya petugas Damkar berhasil menjinakan (memadamkan) api atau sekitar pukul 12.15 WIB, sehingga tak merembet ke rumah lainnya,”bebernya.
Lanjutnya, dimana warga bersama Forkopimcam Sipirok sangat antusias membantu petugas Damkar di lapangan, sehingga kobaran api dapat diatasi dengan cepat, namun ada 4 unit rumah (berendeng), tak terhindar dari kebakaran,” sebutnya.
“Beruntung api bisa cepat dipadamkan sebab kawasan tersebut merupakan padat penduduk, dalam peristiwa ini ada sebanyak 4 unit rumah hangus terbakar dalam peristiwa tersebut untuk korban jiwa tidak ada, sedangkan kerugian materi ditaksir sekitar 500 juta rupiah, “tambahnya.
Diterangkan, hingga saat ini belum diketahui pasti, penyebab terjadinya kebakaran. Namun, dugaan sementara, disebabkan adanya korslet aliran listrik.
“Api berasal dari atap salah satu rumah warga, Diduga karena korsleting arus listrik,”bebernya
Adapun warga yang mengalami musibah kebakaran, yang menghanguskan rumah beserta isinya adalah, atas nama Kepala Keluarga (KK) Pancarian Rangkuti (47), Mahlil Simbolon (29), Abdullah Siregar (50) dan Nurjannah Siregar (31).
“Sementara seluruh keluarga yang terdampak kebakaran, menumpang dirumah saudara,” terangnya
Ia berharap, atas kejadian itu diminta agar warga lebih berhati-hati dengan kebakaran. Apalagi saat ini cuaca cerah. Jika rumah sedang ditinggalkan dalam keadaan kosong, sebaiknya aliran listrik di matikan untuk sementara.