LHOKSEUMAWE – Pj Walikota Lhokseumawe, Dr Drs Imran MSi,MA.Cd, Kepala Bank Indonesia Gunawan serta Kepala OPD terkait menghadiri Rapat Koordinasi pengendalian inflasi secara zoom meting yang dilakukan oleh Kemendagri RI, Senin (26/12) di Oproom Setdako Lhokseumawe.
Rakor tersebut ditingkat kementrian juga Diikuti oleh sejumlah Kementerian Lembaga seperti Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Pangan Nasional (BPN) yang di ikuti Gubernur, Bupati/Wali Kota seluruh Indonesia.
Kegiatan itu juga sebagai tindak lanjut arahan Presiden RI dilakukan secara daring via zoom & dipimpin langsung oleh Mendagri, M. Tito Karnavian.
Dalam sambutannya, Mendagri Tito Karnavian mengatakan inflasi secara nasional turun pada bulan November 2022 dari sebelumnya angka inflasi di bulan Oktober 2022 sebesar 5,71 persen menjadi 5,42 persen.
Dalam kegiatan Rakor tersebut khususnya kepada Walikota Lhokseumawe, Walikota Manado dan Gubernur Kepri sebagai daerah dengan inflasi rendah pada bulan November 2022 diminta untuk menyampaikan Best Practice pengendalian inflasi dan upaya yang akan dilakukan menjelang Natal dan tahun baru.
Sementara itu, Pj Walikota Lhokseumawe Dr. Drs. Imran, M.Si, MA.Cd menjelaskan bahwa Kota Lhokseumawe sebagai daerah Best Practice yang paling mampu mengendalikan inflasi dengan nilai rata-rata inflasi 4,42% atau lebih tinggi dibandingkan sasaran target inflasi pemerintah 3%± 1%.
Karena Lhokseumawe telah memanfaatkan Dana BTT dan Pengelolaan Dana Insentif Daerah (DID) untuk penanganan inflasi di Kota Lhokseumawe, melalui Program Pasar Murah, Pembangunan Infrastruktur Untuk Kelancaran Distribusi Pangan di Kota Lhokseumawe.