Jalan Pakuwon Selalu Tergenang, Warga Sebut Pemkot Jakbar Tak Punya Nyali Tertibkan Bangli di Atas Saluran

  • Bagikan

JAKARTA – Masyarakat menilai pemerintah Kota Adminitrasi Jakarta Barat tidak serius dalam menata dan menanggulangi masalah banjir yang selalu menjadi hantu bagi masyarakat sebagian wilayah di Jakarta Barat.

Salah satunya yang terjadi di Jalan Bangun Nusa Raya (Pakuwon), Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat yang selalu digenangi air baik itu di musim kering apalagi di musim hujan

Jalan Bangun Nusa tersebut salah satu jalan utama sebagai akses masyarakat wilayah Cengkareng Timur untuk melakukan semua aktivitas.Namun kondisi jalanan yang selalu di genangi air akibat buruknya sistem Drainase dan saluran di tutupi oleh bangunan semi permanen itu menambah panjang derita masyarakat Cengkareng Timur.

BACA JUGA :   Rasakan Sensasi Kendaraan Listrik, Yuk Kunjungi PLN E - Mobility Day

Dengan dibiarkannya kondisi jalan yang selalu di genangi air tersebut mengisyaratkan ke tidak mampuan Pemkot Jakarta Barat dalam menata wilayah apalagi dalam penaggulangan masalah banjir.

Rusdianto warga Cengkareng Timur sangat menyesalkan dengan adanya genangan air di Jalan Bangun Nusa dan ia menganggap pemerintah Kota Jakarta Barat tidak bisa mengatasi masalah genangan di Jalan Pakuwon itu.

“Kalau masalah banjir di Jalan Bangun Nusa, itu sudah lama dan sampai saat ini belum ada solusinya.Kita sebagai warga merasa sangat kecewa,bahkan sudah beberapa kali ganti pemimpin ganti walikota tidak ada satupun yang bisa mengatasi masalah genangan di Jalan Bangun Nusa ini. Pada kemana pemerintah kotanya ?,” tanya Rusdianto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (17/2/2023)

BACA JUGA :   Warga Ngrancang Pun Ikut Bersih-Bersih Dilokasi TMMD 110 Bojonegoro

Menurutnya, banyak warga yang kecewa, karena belum ada solusi terkait genangan air di Jalan Bangun Nusa.

“Banyak warga yang sudah menggerutu, karena jalan itu kan akses kita kalau mau ke Jalan Daan Mogot. Kalau banjir terus seperti ini, mana perhatian Pemkot terhadap warganya,” ungkapnya

Rusdianto juga menduga bahwa pemkot Jakarta Barat dan Jajarannya tidak punya nyali untuk menjalankan tugasnya sebagai pemerintah untuk menertibkan bangunan yang berada di atas saluran air di Jalan Pakuwon itu.

“Pemkot Jakarta Barat Walikota,Camat, dan Lurah tak punya nyali untuk melakukan penertiban terhadap bangunan yang berdiri di atas saluran itu.Kalau memang mereka para pejabat itu tidak mampu bekerja dengan baik untuk mengedepankan kepentingan masyarakatnya lebih baik saran saya untuk PJ.Gubernur Heru di Ganti saja para pejabat itu.”tegasnya

BACA JUGA :   Diduga Tidak Memiliki Izin TDUP Sudis Parbud Akan Sidak Airi Rooms 

Menurutnya,percuma saja kita ada pemimpin di tingkat Kota, Kecamatan dan kelurahan namun tidak berpihak kepada kepentingan masyarakatnya.

Sebelumnya, salah satu warga Pedongkelan yang tidak mau disebutkan namanya juga menyesalkan terkait keadaan Jalan Bangun Nusa dan bangunan-bangunan yang berdiri di atas saluran air tersebut.

“Jelas-jelas Jalan Bangun Nusa itu lokasinya banjir, ditambah lagi saluran air ditutup bangunan – bangunan. Gimana ada solusi. Yang ada nambah masalah, ruwet – ruwet,” ungkapnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights