TANGERANG – Pegawai aparatur negeri sipil (ASN) Kota Tangerang satu ini mungkin memecahkan rekor ASN paling tajir dan terkaya se Indonesia.
Tak tanggung-tanggung harta yang dia miliki pegawai bernama Nurhali yang menjabat sebagai SMKN 2 Kota Tangerang ini hampir mencapai 1 triliun.
Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) di situs resmi di https://elhkpn.kpk.go.id/ pada Selasa (14/3/2023), Nurhali memiliki kekayaan mencapai Rp 802 miliar.
Bahkan kekayaan Nurhali mengalahkan harta kekayaan atasannya, yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, H. Tabrani yang nilainya sebesar Rp 8,91 miliar.
Jika dilihat datanya, harta kekayaan Nurhali diperoleh dari harta warisan berupa tanah dan bangunan.
Harta kekayaan dari tanah dan bangunan milik Nurhali nilainya mencapai Rp 801.650.000.000 miliar.
Berikut rincianya.
- Tanah dan bangunan seluas 672 m2/589 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, hasil warisan senilai Rp 250.000.000 juta.
- Tanah Seluas 2500 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, hasil sendiri senilai Rp 500.000.000
- Tanah seluas 4400 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, hasil warisan senilai Rp 600.000.000.
- Tanah seluas 80000 m2 di Kabupaten/Kota Jakarta Utara, hasil warisan senilai Rp 800.000.000.000
- Tanah seluas 150 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang hasil sendiri senilai Rp 300.000.000.
Harta kekayaan Nurhali juga diperoleh dari alat transportasi dan mesin dengan nilai Rp 358.000.000.
- Mobil, PAJERO DAKAR Tahun 2015, hasil sendiri senilai Rp 350.000.000.
- Motor, HONDA NF 125TR HONDA NF 125TR Tahun 2008, hasil sendiri senilai Rp 8.000.000.
Kemudian, harta kekayaan Nurhali juga diperoleh dari harta bergerak lainnya yang nilainya mencapai Rp 74.000.000 juta, serta dari kas dan setara kas senilai Rp 27.000.000 juta.
Dari sub total harta kekayaan Nurhali senilai Rp. 802.109.000.000 miliar tersebut, dikurangi hutang
senilai Rp 21.500.000 juta.
Sehingga total harta kekayaan Nurhali berdasarkan data LHKPN 2021 mencapai Rp 802.087.500.000 miliar.
Diketahui harta kekayaan Nurhali beberapa tahun sebelumnya, justru lebih besar dari jumlah tersebut.
Jika dilihat dari data LHKPN tahun 2019, harta yang dimiliki Nurhali justru mencapai Rp 1,6 triliun.
Namun beberapa tahun kemudian, harta kekayaan Nurhali menyusut atau berkurang hampir 50 persen.