Kasus Dugaan Pencurian BBM Subsidi Di SPBU Tai Kumian, Pihak Kepolisian Rohul Tutup Mata

  • Bagikan

Laporan Wartawan : Mansur Lubis

ROHUL – Kasus viral nya video singkat tentang dugaan pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar Subisidi dengan modus memodifikasi tanki kendaraan pada mobil pickup Mitsubishi L300 dengan pengisian lebih kurang 40 derigen di SPBU nomor 13.285.608, Tai Kumian , Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul, Riau , pada Sabtu (8/4/2023) lalu tidak direspon dengan baik oleh aparat penegak hukum di wilayah Kabupaten Rohul

Imam mewakili Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut
Susanto August Satria melalui pesan singkat whatsapp kepada awak media, Jum’at (5/5/2023) menjelaskan saat ini pihaknya sedang melakukan analisa

“Kami sedang melakukan analisa lebih lanjut terkait indikasi sementara SPBU yang melayani tanki modifikasi dan menggunakan beberapa barcode (QR Code) Subsidi tepat untuk pengisian solar.”kata Susanto

Selain itu kata dia pihaknya juga langsung melakukan tindak lanjut ke SPBU tersebut

“Jika memang terbukti ada pelanggaran maka Pertamina Patra Niaga akan memberikan sangsi tegas lebih lanjut kepada SPBU tersebut.,”singkatnya.

BACA JUGA :   Satgas TMMD Bojonegoro, Bersama Perangkat Desa Jatimulyo Sosialisasi Hewan Dilindungi

Sementara Ketua MPC Pemuda Pancasila, Syahmadi Malau melalui sambungan telepon kepada awak media menyampaikan bahwa kasus tersebut sudah hampir sebulan lamanya,namun hingga kini belum ada tindakan atau sanksi yang diberikan oleh Pertamina sendiri maupun penegak hukum dalam hal ini Kepolisian.

“Belum ada tindakan sampai saat ini, baik kepada pihak SPBU tersebut maupun para konsumen ataupun pengguna kendaraan mobil yang dimaksud yang ada dalam video singkat pada awal April lalu.”kata Syahmadi

Dia sangat menyayangkan akan hal itu, apakah SPBU tersebut mendapatkan perlakuan istimewa dari aparat penegak hukum,sehingga tidak bisa disentuh oleh hukum

“Kalau berkaca dari lamanya kasus ini,kita menduga ada persekongkolan jahat antara pihak terkait untuk mencari keuntungan pribadi dan kelompoknya dari bisnis BBM Subsidi itu.Untuk itu kita berharap Kapolda dan pertamina pusat untuk melakukan penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku kejahatan yang menyedot subsidi untuk rakyat.’tegasnya

BACA JUGA :   Kurang Tiga Tahun Lagi Pentas Dunia Bakal Ramaikan Tidore

Lebih lanjut Ketua MPC PP itu menegaskan, kita sudah banyak melihat contoh dibeberapa daerah pihak yang nakal bermain dengan BBM subsidi langsung ditindak, jadi ada apa dengan kasus yang terjadi di SPBU yang satu ini.

“Ya semoga saja hukum masih berlaku di negara kita yang tercinta ini.Yang pasti kasus ini sudah kita laporkan baik kepada Pertamina sendiri, Kepolisian bahkan kepada Menteri BUMN sendiri, sekali lagi semoga saja ini akan dapat diproses sehingga tidak ada lagi SPBU nakal khususnya di Kabupaten Rokan Hulu, Riau,” ujarnya.

Kita sudah buktikan selaku warga negara yang baik begitu adanya peristiwa tersebut langsung kita videokan dan kita posting keberbagai media sosial bahkan sudah kita laporkan. Dan menurut hemat saya masyarakat awam buktinya sudah cukup kuat kok didalam video saya makanya disini saya tantang para pihak aparat penegak hukum khususnya kepolisian untuk membongkar kasus ini hingga tuntas.”singkatnya.

Lanjutnya dalam video singkat jelas pihak SPBU nomor 13.285.608, Tai Kumian , Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul, Riau seakan memberi ruang kepada oknum-oknum nakal yang menguras keuangan negara dengan melakukan “Pencurian” BBm Subsidi untuk rakyat.

BACA JUGA :   Buka Seminar Gizi, Dr. Nurdin Ajak Remaja Jadi Role Model PHBS

“Di satu sisi masyarakat diminta patuh akan kebijakan Pemerintah disisi lain ada kelompok masyarkat yang dengan terang terangan merampok BBM Subsidi yang diberikan negara untuk kepentingan pengusaha.”tegasnya

Sebelumnya pada Sabtu (8/4/2023) lalu diberitakan telah beredar video singkat di media sosial bahwa telah terjadi dugaan penyalahgunaan pendistribusian BBM Subisidi jenis Solar di SPBU nomor 13.285.608, Tai Kumian , Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul, Riau.

Dimana dalam video Syahmadi Malau yang berdurasi 2 Menit 7 Detik pada video tersebut tampak seorang diduga sopir mobil bak terbuka warna hitam, jenis L300 merk Mitsubishi dengan nomor polisi BM 9173 MJ diduga sedang mengisi BBM jenis Solar kedalam tanki yang sudah dimodifikasi untuk pengisian ke 40 buah derigen yang ditutup terpal warna biru.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights