Surabaya – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah menjadi tonggak penting dalam penyediaan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Peserta JKN, sebagai pemilik program ini, memiliki harapan besar terhadap kualitas layanan yang mereka terima. Oleh karenanya, BPJS Kesehatan berkomitmen kuat dalam peningkatan mutu layanan menjadi suatu keharusan yang mendesak.
Dalam acara Gathering bersama Media yang digelar BPJS kesehatan cabang Surabaya di Gedung Dyandra Convention center, Selasa (26/09), Arif Supriyono, Kepala BPJS Watch Jawa Timur menyampaikan bahwa sistem KRIS (Kelas Rawat Inap Standar) yang bakal diterapkan oleh BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.
Baca juga : Masyarakat Wajib Tau Transformasi Mutu Layanan BPJS Kesehatan di Era Digital
“Selama tiga tahun terakhir, BPJS Kesehatan berhasil mencatat surplus. Kondisi finansial JKN telah membaik dan tidak lagi menghadapi defisit. Namun, kita harus tetap berhati-hati. Sejarah mengingatkan bahwa tantangan defisit bisa saja muncul kembali dalam beberapa tahun ke depan jika tidak ada tindakan yang tepat. Oleh karena itu, saat ini adalah saat yang tepat untuk memfokuskan perhatian pada peningkatan mutu layanan,” ujarnya, Selasa, (26/09).