Buka Rakernis Humas Polri, Kadiv Humas Minta Jajaran Jaga Kepercayaan Publik

  • Bagikan

Surabaya – Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dr. H. Sandi Nugroho, S.IK., S.H., M.Hum., menggarisbawahi pentingnya menjaga kepercayaan masyarakat terhadap Korps Bhayangkara. Pernyataan ini disampaikannya saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Humas Polri T.A 2024,!di Hotel Wyndham, Surabaya, Jawa Timur pada Senin (22/4).

Nampak hadir pula dalam acara, AS SDM Kapolri, Irjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M dan Aslog Kapolri, Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K, M.Si., serta Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs. Imam Sugianto, M.Si., beserta PJU Polda Jatim.

Dalam sambutannya, Sandi menyoroti peran penting divisi Humas Polri dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada publik. Ia menegaskan bahwa Humas tidak hanya bertugas sebagai juru bicara, tetapi juga sebagai pembangun hubungan baik dengan masyarakat (public relation).

BACA JUGA :   Polda Jatim Ajak Media Suarakan Narasi Damai di Pemilu 2024

“Kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian adalah hal yang sangat penting dan harus dijaga dengan sungguh-sungguh,” ujar Sandi.

Sementara itu, di tengah fokus pada membangun kepercayaan publik, kisah keberanian Ipda Ahmad Nurhadi, salah satu korban bom gereja Surabaya pada Mei 2018 menjadi Inspirasi. Ahmad, yang saat itu bertugas di gereja yang menjadi target serangan, mengalami luka serius dan harus menjalani perawatan intensif selama berbulan-bulan.

Meskipun menghadapi cobaan yang berat, Ahmad dan istrinya, Ny. Nunung Ivana, tetap tegar. Dukungan dari Polri dan masyarakat menjadi pendorong bagi mereka untuk pulih dan tetap optimis.

Kisah Ahmad menjadi cerminan dari keberanian dan pengabdian para petugas Polri dalam menjalankan tugas mereka. Sandi Nugroho juga menekankan pentingnya mendukung para korban dan keluarga mereka sebagai bagian dari membangun kepercayaan publik terhadap institusi Polri.

BACA JUGA :   Indonesia Berpeluang Pimpin Perekonomian Digital Secara Global

“Ini adalah momen yang mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kepercayaan masyarakat, tidak hanya melalui kata-kata, tetapi juga dengan tindakan nyata,” tambah Sandi.

Sebagai kesimpulan, Sandi menekankan bahwa Rapat Kerja Teknis Humas bukan hanya tentang strategi komunikasi, tetapi juga tentang memperkuat hubungan emosional antara Polri dan masyarakat. Dengan demikian, Polri dapat terus mendapat dukungan dan kepercayaan yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya secara efektif.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Verified by MonsterInsights