Surabaya – Polsek Wonocolo menggelar patroli dan penyekatan untuk mengantisipasi aksi balap liar di sepanjang Jalan Raya Jemursari hingga Jalan Raya Jemur Andayani, Minggu (2/2) dini hari. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 01.00 WIB hingga 03.40 WIB, dipimpin langsung oleh Kapolsek Wonocolo, Kompol Haryoko Widhi, S.H., M.H., didampingi Pawas Kanit Reskrim, AKP Kusmianto, S.H., M.H.
Sebanyak 16 personel gabungan dari Polsek Wonocolo dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya dikerahkan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di lokasi yang kerap dijadikan ajang balap liar. Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan lima unit sepeda motor yang diduga akan digunakan untuk balapan liar. Motor-motor tersebut juga terbukti menggunakan Knalpot Brong, yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan berpotensi mengganggu kenyamanan masyarakat.
Kapolsek Wonocolo menegaskan bahwa kegiatan patroli ini bertujuan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas dan menjaga ketertiban umum.
“Balap liar sangat berbahaya, tidak hanya bagi pelaku tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya. Kami akan terus melakukan patroli dan tindakan tegas terhadap pelanggar,” ujarnya, Minggu (2/2).
Selama operasi berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Masyarakat sekitar menyambut baik kegiatan ini dan berharap patroli serupa dapat rutin dilakukan untuk menekan aksi balap liar yang sering meresahkan warga.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para pemuda agar tidak terlibat dalam balap liar dan lebih memilih kegiatan yang positif.
“Kami juga mengajak orang tua untuk lebih mengawasi anak-anaknya agar tidak terlibat dalam aksi yang berisiko ini,” tambah Kapolsek.
Patroli dan penyekatan ini merupakan bagian dari komitmen Polsek Wonocolo dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat. (By}