Jual Emas Palsu Rp 1,5 Miliar, WNA Afrika Ditangkap

  • Bagikan
Uang hasil kejahatan penipuan jual emas palsu disita Polres Jakpus

DimensiNews.co.id JAKARTA – Polres Jakarta Pusat berhasil membongkar sindikat penipuan emas senilai Rp 1,5 miliar, yang pelakunya sebagian besar warga negara asing (WNA) asal Afrika.

Kasat Reskrim Polres akarta Pusat AKBP Tahan Marpaung mengatakan, pelaku ditangkap di kawasan Transmart, Cempaka Putih, Rabu (2/9/2019) malam. Pelaku berinisial AK (Afrika Barat), JS (Afrika Barat), RA (Kamerun), JN (Afrika Barat), IB (Afrika Barat), EY( WNI) dan FT (Kamerun).

“Saat ditangkap, kami temukan potongan-potongan emas palsu yang akan ditransaksikan,” kata Tahan di Mapolres Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2019).

Menurutnya, pelaku berpura-pura menjual emas asli dengan harga murah sehingga korban tergiur. Korbannya adalah wanita berinisial TC. “Mereka mengadakan pertemuan dan menjual emas dalam harga murah, pembayaran cash Rp 1,5 miliar. Namun pas dicek itu emas palsu,” ungkapnya.

BACA JUGA :   Tiga Tersangka Penganiayaan Anak Venna Melinda Ditangkap

Sementara itu, Kanit Resmob Iptu Falva Yoga mengatakan, pelaku ada yang berperan sebagai mediator hingga, orang yang bertemu korban.

“Mereka lalu sama sama datang ke toko emas. Emas tersebut ada yang disiapkan oleh pelaku. Jadi korban tahu setelah dicek asli. Namun itu pancingan saja. Dimana emas yang akan ditransaksikan adalah emas palsu,” kata Falva.

Uang hasil kejahatan kemudian dibagi-bagikan. Diduga masih ada anggota sindikat penipuan emas ini. Pihak kepolisian saat ini berkoordinasi dengan imigrasi untuk bisa mengidentifikasi jaringan tersebut.

“Masyarakat harus lebih peka dan kritis dalam membeli barang dengan harga mahal. Mereka dikenakan pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara” tandasnya.(Jos)

BACA JUGA :   Polres Jaksel Bekuk Sindikat Pemalsu Meterai
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights