![](https://www.dimensinews.co.id/wp-content/uploads/2020/01/CCC45768-8436-40F2-8F62-97EBD04C941C-e1578044505468.jpeg)
DimensiNews.co.id, BATU-Setidaknya ada beberapa titik di wilayah Kota Batu, ternyata belum dialiri air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Batu atau yang saat ini menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Among Tirta.
Oleh sebab itu, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, meminta kepada PDAM Kita Batu untuk memperhatikannya.
Hal ini, disampaikan saat pelantikan Direktur PDAM Kota Batu, di gedung Graha Pancasila, Balaikota Among Tani, Kota Batu, Jumat (3/1/2020).
“Ke depan, untuk pelayanan air bersih tidak boleh ada yang kurang. Harus, menjadi yang terbaik,” ujar dia.
Menurut Dewanti, bahwa saat ini merupakan jamannya teknologi. Terkait dengan hal tersebut, dengan adanya kekurangan pelayanan dipatikan akan diviralkan lewat jaringan teknologi itu.
“Apalagi, sekarang Perda PDAM sudah diselesaikan. Sehingga, semuanya sudah bisa diakomodir dan pelayanan harus ditingkatkan,” pinta Dewanti kepada Direktur PDAM Kota Batu.
Dengan adanya daerah yang belum tersentuh oleh aliran air PDAM, kembali ditegaskan olehnya, dalam kurun waktu dua sampai tiga tahun ke depan supaya bisa diselesaikan.
“Ada beberapa tempat yang masih belum mendapat perhatian dari PDAM, saya mohon bisa diselesaikan dua tiga tahun ke depan,” tegas Dewanti.
![](https://www.dimensinews.co.id/wp-content/uploads/2020/01/C9407B69-21D9-48A3-AB39-52C206BEF946-e1578044721974.jpeg)
Sementara, Direktur PDAM Kota Batu, Edi Sunaedi, mengakui ada tiga titik di beberapa daerah yang belum dialiri air oleh PDAM.
“Memang ada beberapa daerah yang belum dialiri, diantaranya, tiga RW di daerah Pendem dan sekitarnya. Kedua, belakang pasar yaitu Jalan Rinjani, yang ketiga di Jalan Abdul Gani Atas,” terang dia.
Penyebab belum tersentuhnya aliran PDAM tersebut, menurut dia, dikarenakan dampak dataran tinggi sehingga untuk sampainya air di elefasi ketinggian belum maksimal.
“Karena elefasi ketinggian kita belum maksimal, sehingga nanti akan dilakukan rekayasa teknik dari Sumber Banyuning. Ini nanti kita salurkan ke daerah Oro Oro Ombo, diarahkan untuk naik Abdul Gani Atas,” jelas Sokek panggilan akrab Edi Sinaedi.
Seperti diketahui, untuk saat ini jumlah pelanggan PDAM Kota Batu mencapai 16.300 SR. Untuk target penambahan pelanggan mulai 2020-2025, minimal jumlah pelanggan diangka 1.000 pertahunnya.(put)