DimensiNews.co.id, JAKARTA- Warga Tanjung Priok yang mengatasnamakan North Struggle Crew berencana melakukan unjuk rasa sekaligus pemboikotan Pelabuhan Tanjung Priok. Aksi yang akan dilakukan pada Jum’at (24/1) ini merupakan aksi lanjutan warga Tanjung Priok di kantor Kemenkumham, Jakarta, pada Rabu kemarin (22/1).
Aksi lanjutan ini merupakan bentuk kekecewaan para pengunjuk rasa yang tidak bertemu dengan Menkumham Yasonna Laoly pada aksi protes yang berlangsung kemarin, Rabu (22/1).
Saat itu Yasonna disebutkan tidak berada di kantor Kemenkumham di Jalan Rasuna Said, Jakarta. Namun, kabar lanjutan yang diterima warga Tanjung Priok justru menyebutkan kalo Yasonna ada di kantornya menerima perwakilan dari DPP KNPI. Kondisi ini lah yang memicu kekecewaan dari warga dan kemudian memutuskan untuk kembali berunjuk rasa.
“Kami sebagai anak Priok marah karena sampai saat ini Yasonna Laoly tidak pernah meminta maaf,” demikian pernyataan North Struggle Crew yang diterima awak media, Kamis (23/1). Warga Tanjung Priok mengaku sakit hati dan kesal terhadap pernyataan Yasonna. Tanjung Priok disebut Yasonna, sebagai wilayah yang kumuh serta banyak kriminal. (red)