DimensiNews.co.id, BANTAENG– Diduga karena jalan licin dan berusaha menghindari tabrakan dengan mobil yang melaju di depannya, mobil pick up grandmax menabrak rumah di Jalan Andi Manapiang, Kelurahan Lembang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, Selasa (4/2/2020) sekira pukul 15:00 WIT.
Kecelakaan tunggal yang mengakibatkan kendaraan pick up grandmax berwarna putih dengan Nopol DD 8290 BF hancur remuk bagian depan mobil. Mobil ini dikemudikan Risal (23) sopir, warga Tabang, Putabangun, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Sebelum menabrak rumah, pick up grandmax ini juga menabrak sebatang pohon sehingga mengakibatkan sopir dan dua penumpang mengalami luka cedera di kepala, diduga kondisi kepala mengalami benturan.
Akibat kecelakaan itu, pick up grandmax masih teronggok di depan rumah warga di Jalan Andi Manapiang, Bantaeng.
Dari beberapa informasi yang diterima wartawan DimensiNews.co.id, kecelakaan tunggal bermula saat kendaraan pick up berjalan dari arah Kabupaten Bulukumba dengan tujuan ke Makassar oleng diduga kondisi jalan saat itu licin. Karena sopir tak mampu mengendalikan kemudi, mobil pick up itu menabrak sebatang pohon sebelum menghantam rumah.
Suryanti, pemilik rumah yang rusak, mengaku sangat kaget melihat rumahnya kena hantaman yang sangat keras saat peristiwa tersebut berlangsung. Saat dia keluar untuk melihat apa yang tengah terjadi, kenyataannya lebih membuat dirinya terkejut lagi, ternyata sebagian rumahnya sudah rusak ditabrak mobil pick up.
“Saya kaget melihat rumah saya ditabrakan cukup keras. Setelah saya keluar, ternyata rumah saya ditabrak
mobil pick up. Untung, anak saya masih berada di sekolah, saat kejadian,” ujar Suryanti.
Dia mengaku, pemilik mobil pick up berjanji mengganti kerusakan rumah akibat kecelakaan itu.
Kasus ini telah ditangani Polres Bantaeng, sementara mobil pick up mengalami kerusakan di bagian depan.
Dari kejadian kecelakan tunggal ini, korban luka sopir pick up dan dua penumpang dievakuasi ke RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu, Bantaeng.* (mudahri)
