
DimensiNews.co.id HALMAHERA TENGAH – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Halmahera Tengah menggelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Deklarasi Tolak Politik Uang dan Politisasi Sara di Kabupaten Halmahera Tengah yang berlangsung di Pandopo Falcilno Kota Weda di Desa Fidi Jaya Kecamatan Weda.(14/2/2018)
Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Halmahera Tengah, Munawar Wahid dalam sambutannya mengatakan bahwa pemilu yang bersih, jujur dan adil dalam memajukan politik dengan slogan tolak politik uang dalam setiap pemilu adalah cita-citanya untuk mewujudkan dan menjadikan calon pemimpin yang nantinya bersih dari tindakan kriminal seperti korup.
Dia juga mengajak kepada seluruh komponen masyarakat untuk menolak adanya politik uang dan politisasi SARA agar jalannya bersih dari tindakan kriminal,” pintahnya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Halteng AKP Bahrun Hi Syaban SH pada sambutan juga mengajak kepada masyarakat untuk bersama – sama mengawasi jalannya Pimilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara dapat berjalan lancar, sukses dan mendapatkan pemimpin yang bersih dan berwibawa.
Lanjutnya,Akan tetapi apakah masih akan berlanjut, jika hal itu masih terjadi maka kita sendiri mengajak pemimpin yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme alias KKN harus bekerjasama dengan seluruh elemen yang ada di Halteng serta berkomitmen untuk mendukung dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara yang bersih dari tindakan-tindakan kriminal,” harapnya.
Kemudian terkait dengan isu SARA saya berharap adanya kerja sama yang baik untuk meminimalisir kejadian-kejadian yang akan terjadi sehingga pemilu dapat berjalan dengan baik dari isu-isu SARA dan politik uang,” terangnya.
Assisten I Bupati, Rustam M.Si yang membacakan sambutan Bupati Halteng Drs Edi Langkara MH, menyampaikan bahwa kegiatan deklarasi ini sangat penting dalam menghadapi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara yang tahapannya sudah berjalan.
Untuk itu saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga demi terciptanya keamanan di Halteng,”Pengawasan Netralitas Pegawai ASN memegang teguh prinsip dan kesepakatan politik uang politisasi SARA kepada semua petugas harus benar-benar mencegah agar tidak mempunyai pemimpin yang korup dan memcederai jalannya demokrasi,” paparnya.
Hadir pada kegiatan tersebut Assisten I Bupati Halteng, Rustam M.Si, Kasat Reskrim Polres Halteng AKP Bahrun Hi Syaban SH, Ketua KPU Halteng Abubakar Ibrahim, Ketua Panwaslu Halteng Munawar Wahid, Ketua FKUB Halteng Rusli B.M Dji Husin, sejumlah anggota Panwaslu, Tomas, Toga, Topem, dan tamu undangan yang kurang lebih sebanyak 80 orang.
Laporan Reporter : Ode
Editor. : Red DN