DimensiNews.co.id SAROLANGUN – Sebanyak 39 Desa di sepuluh kecamatan di Kabupaten Sarolangun, bakal menggelar pemilihan kepala desa serentak pada bulan juni 2018 mendatang
Namun yang menarik pada pilkades tersebut ada persyaratan khusus untuk jadi kepala desa di Sarolangun, yakni harus bisa mengaji baca Al Quran.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabupaten Sarolangun Ahmad Zaidan mengatakan secara umum persyaratan untuk jadi kepala desa di Kabupaten Sarolangun tidak berbeda dengan daerah lain.
Tapi Khusus daerah kito ini, dia harus bisa ngaji baca Al Quran. Kemudian tidak tersangkut masalah hukum adat,” katanya, Senin (12/3/2018).
Untuk tes baca Al Quran akan dilakukan di KUA, seperti yang telah dilakukan sebelumnya pada 2016 lalu,Jika tidak bisa baca Al Quran, calon kepala desa itu tidak akan lulus.kata Zaidan
Ia mencontohkan kejadian tahun sebelumnya, dimana sekretaris desa yang ikut mencalonkan diri untuk jadi kepala desa, namun saat dites baca Al Qura’an yang bersangkutan ternyata tak bisa.
“Dulu ada tidak lulus, dia itu sekretarsis mau nyalon kades, kita kan aturan, ternyata saat kwalifikasi dia tidak lulus, ‘tidak lulus apa’ kata saya, ‘tidak lulus baca Al Quran,’” katanya.
Persyaratan bisa baca Al Quran, lanjut Zaidan, merupakan nilai tambah dari muatan lokal. Persyaratan untuk jadi kepala desa di Kabupaten Sarolangun telah diatur dalam perda.
Jika tidak ada kandidat yang bisa baca Al Quran kata Zaidan, bisa dipilih orang lain yang tidak harus warga asli dari desa setempat.
“Boleh orang luar desa itu,asal satu tahun sebelum pendaftaran kades, dia sudah berada satu tahun,”pumgkasnya
Laporan Reporter : Sanu
Editor. : Red DN
