DimensiNews.co.id, JAKARTA- Sejumlah sektor bisnis atau usaha seperti perkantoran, rumah makan, gudang, dan retail mulai beraktifitas normal pada Senin (8/6) di masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta.
Kembalinya kegiatan usaha juga mempengaruhi peningkatan jumlah pengendara yang melintas di tol dalam kota. Selain itu, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri juga tidak memperpanjang Operasi Ketupat Aman Nusa II 2020 yang berakhir (7/6).
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yugo mengungkapkan, adanya kenaikan jumlah pengendara di tol dalam kota.
“Iya ada kenaikan pengendara,” kata Sambodo pada Senin (8/6).
Meski begitu, Sambodo belum mendapatkan jumlah pasti pengendara yang masuk ke tol dalam kota. “Untuk jumlah pastinya ke Jasa Marga ya,” ujar Sambodo.
Menurut data Jasa Marga, kondisi lalu lintas tol dalam kota terbilang lancar. Kepadatan hanya terjadi dari arah Halim.
“Tepatnya Halim ke arah Tebet. Selepasnya lancar begitu juga arah sebaliknya,” ujar petugas Jasa Marga, Dwi.
Sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri secara resmi menyatakan Operasi Ketupat Aman Nusa II 2020 berakhir, Minggu (7/6). Meski begitu, polisi akan tetap memberlakukan Surat Izin Keluar-Masuk (SIKM) Jakarta.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, kepolisian sedang membahas skenario pemeriksaan SIKM usai Operasi Ketupat berakhir. Pasalnya SIKM merupakan kebijakan Pemprov DKI Jakarta.
“Tetap jalan karena SIKM pemerintah daerah dan operasi kepolisian tetap jalan,” kata Yusri, Minggu (7/6). (red)